Dalam implementasi kurikulum 2013, guru tidak hanya sekedar membiarkan akseptor didik memperoleh/mengkonstruk pengetahuan sendiri, namun guru memberi setiap pertolongan yang dibutuhkan oleh akseptor didik, menyerupai : bertindak sebagai fasilitator, mengatur/mengarahkan kegiatan-kegiatan belajar, memberi umpan balik, memperlihatkan penjelasan, memberi konfirmasi, dan lain-lain.
Peran guru dalam pembelajaran dengan pendekatan saintifik pada implementasi kurikulum 2013 yaitu sebagai berikut :
1. Tahap mengamati
Membantu akseptor didik menemukan/mendaftar/menginventarisasi apa saja yang ingin/perlu diketahui sehingga sanggup melakukan/menciptakan sesuatu.
2. Tahap Menanya
Membantu peseserta didik merumuskan pertanyaan menurut daftar hal-hal yang perlu/ingin diketahui supaya sanggup melakukan/menciptakan sesuatu.
3. Tahap Mencoba/mengumpulkan data (informasi)
Membantu akseptor didik merencanakan dan memperoleh data/informasi untuk menjawab pertanyaan yang telah dirumuskan.
4. Tahap Mengasosiasikan/menganalisis/mengolah data (informasi)
Membantu akseptor didik mengolah/menganalisis data/informasi dan menarik kesimpulan.
5. Tahap Mengkomunikasikan
Manager, pemberi umpan balik, pemberi penguatan, pemberi penjelasan/ info lebih luas.
6. Tahap Mencipta
memberi contoh/gagasan, menyediakan pilihan, memberi dorongan, memberi penghargaan, sebagai anggota yang terlibat langsung.
Advertisement